Ekspedisi Menembus Kanvas Van Gogh

Ekspedisi Menembus Kanvas Van Gogh

Tragis. Kepedihan. Nestapa. Mungkin serangkaian kata itu yang langsung terbersit mendengar nama Vincent Van Gogh

Lahir di desa Groot-Zundert, Belanda pada tanggal 30 Maret 1853, Van Gogh dilahirkan dalam keluarga kelas menengah atas yang religius. Setelah banyak bepergian juga melakoni berbagai pekerjaan yang tidak memuaskan, ia pun mulai melukis dengan hampir tanpa pelatihan formal dan serius menekuninya di usia 27 tahun. 

Ketika mengawali melukis, Van Gogh menggunakan petani sebagai objek dan kemudian bunga, pemandangan alam serta dirinya sendiri, karena terlalu miskin untuk membayar model. 

Dari November 1881 hingga Juli 1890 Van Gogh menghasilkan hampir 900 lukisan namun hanya satu lukisan yang terjual selama hidupnya, yaitu The Red Vineyard seharga 400 franc di Belgia, tujuh bulan sebelum Van Gogh menembakkan pistol ke dadanya sendiri. Nyaris seabad lewat, di tahun 1987, lukisan berjudul Sunfowers dilelang dan dibeli perusahaan asuransi Jepang dengan 65 miliar Rupiah atau setara 500 buah mobil Mercedez-Benz saat itu. Lalu 3 tahun berikutnya lukisan Portrait of Dr. Gachet, dokter yang merawat penyakit mentalnya, terjual seharga $ 148,6 juta.

Van Gogh memang tidak pernah terkenal sebagai pelukis semasa hidupnya. Bersanding kemiskinan dan ketidakjelasan sampai akhir hayat. Dunia baru memberikan pengakuan pada karya-karyanya sebelas tahun berselang dari kematiannya. 

Lukisan-lukisannya yang luar biasa tentang lanskap, benda mati, potret dan sketsa dengan warna-warna cerah dan perspektif subjektifnya telah merevolusi cara dunia memandang seni. Van Gogh melawan depresi dan penyakit mentalnya sambil terus menciptakan berbagai gambar yang intens dan menawan. 

Salah satu masterpiece berjudul Starry Night, misalnya, dilukis Van Gogh dari rumah sakit jiwa di Saint-Remy-de-Provence, Perancis. Secara terus terang Van Gogh mengakui dirinya di sana untuk pulih dari gangguan saraf tahun 1888 yang mengakibatkan insiden mengiris cuping telinganya. Lukisan Starry Night menggambarkan pemandangan dari jendela kamar tidurnya.

Tak banyak yang tahu bahwa Van Gogh juga seorang koresponden produktif. Tulisannya sebanyak jumlah lukisannya. Ada 800 surat selama hidupnya. Ditujukan terutama bagi saudara laki-laki sekaligus sahabat terdekatnya, Theo.

Musim Semi 2021 ini Vancouver mendapat kehormatan disambangi Van Gogh.

Baca juga:  Cerita Kawan dari Lorong Keheningan

Lebih dari 200 lukisan Van Gogh, dari Starry Night dan Sunflowers yang termasyhur hingga Garden of St Paul’s Hospital dan Wheatfield with Crows yang kurang populer, berada di Vancouver Convention Centre untuk sebuah immersive exhibition. Imagine Van Gogh, demikian pameran yang didatangkan langsung dari Eropa  ini dinamai. 

Imagine Van Gogh pertama kali ditampilkan di publik oleh Encore Productions di Perancis dan seketika memukau banyak orang dengan konsepnya yang megah. Para pengunjung dan penikmat seni benar-benar diajak melakukan ekspedisi menembus langsung ke jantung kanvas-kanvas Van Gogh yang diciptakan dalam kurun waktu tahun 1888-1890. Ekshibisi dinilai berhasil menghidupkan lukisan Van Gogh dengan cara spektakuler. Menjadikan yang hadir bersenyawa dengan Sang Maestro. 

Adalah Annabelle Mauger dan Julien Baron di balik gebyar tersebut. Keduanya merupakan French Artistic Directors terkemuka yang terkenal dengan immersive exhibits mereka sebelumnya bertajuk Cathédrale d’Images in Les Baux-de-Provence

“Kanvas-kanvas asli diperbesar (expanded) dan dipenggal-penggal (fragmented) kemudian diproyeksikan (projected) into unusual shapes to emphasize the mesmerizing exaggerations and distortions of Van Gogh’s work. Semua pengunjung merasakan energi, emosi sekaligus keindahan yang belum pernah dialami sebelumnya”, ujar Annabelle Mauger

Imagine Van Gogh telah menjual lebih dari 300.000 tiket di Canada selama diadakan di Montreal, Quebec City dan Winnipeg tahun 2020 lalu. Ini adalah kedatangan pertama kalinya di Vancouver. Pembukaan pameran direncanakan berlangsung pada tanggal 19 Maret 2021. Tentu saja akan beroperasi sesuai dengan pedoman kesehatan masyarakat yang berlaku saat ini di British Columbia

Silakan kunjungi Imagine-VanGogh.com untuk informasi lebih lanjut.  

Van Gogh dianggap salah satu seniman paling berpengaruh sepanjang masa. Layak rekam sebagai biografi hebat. Sudah beberapa film dan lagu dibuat berdasarkan kisahnya. Tetapi tidak ada yang dapat sepenuhnya menangkap perjalanan penuh gejolak dari sebentuk jiwa yang berkonflik ini.

Cover Photo from www.imagine-vangogh.com

Back to Top